Dalam menggunakan jaringan komputer peer to peer, kita harus tau bagaimana penggunaan  jaringan komputer tersebut. Nah disini saya akan membahas dari segi pengkabelan yang digunakan pada saat membuat sebuah jaringan komputer peer to peer.

Kita tahu bahwa jika menggunakan Standarisasi Internasional, kabel yang digunakan adalah kabel jenis crossover. Lalu apakah kalau menggunakan kabel straight bisa terhubung? pasti pemikiran kalian tidak bisa. Tapi jawaban sebenarnya bisa namun memiliki kekurangan tersendiri. Disini kita akan membahas penggunaan kabel crossover di jaringan komputer peer to peer.

Buatlah 2 PC, lalu koneksikan dengan kabel Crossover. Setting lah IP address pada kedua PC tersebut maka akan saling terhubung dengan cepat bukan?. karna mengapa, karna sesuai dengan standarisasi yang ditentukan.

Oke sekarang kita buat dengan kabel staright. lakukan hal yang sama. lalu cek apakah keduanya terhubung? ya terhubung tetapi koneksi nya lebih lambat. artinya apabila menggunakan kabel crossover 100% terkoneksi, maka kalau menggunakan kabel straight 50% terkoneksi. dan juga pada saat kita berbagi data juga sangat lambat apabila mengirimkan data menggunakan  kabel straight.

Jadi kesimpulannya, bukan tidak bisa jika menggunakan kabel straight untuk menghubungkan 2 komputer tersebut, bisa tetapi memiliki kekurangan tersendiri karena tidak sesuai standarisasi Internasional yang sudah ditetapkan.